Social Entrepeneurship : Books for Hope
Beberapa waktu lalu saya menghadiri sebuah acara talk sharing dengan tema yang diselenggarakan oleh FreSh (Freedom of Sharing) "Social Entrepreneurship and Online Movement for Social Change" di FX Plasa, Jakarta, Rabu (24/6). Di situ menghadirkan beberapa pembicara yang saya kira mereka memang punya peranan penting di dunia Social Entrepreneurship, antara lain :
- Grace Sai (Founder & CEO, Books for Hope)
- Liem Ay Ling (Chief of Private Sector FR, UNICEF)
- Pandji (DJ, Celebrity and ACER's partner in C3 Movement)
- Olga Lydia (Model, TV Host, Book for Hope's Ambassador for Reading)
- Dita (Top Blogger, Microsoft)
Banyak hal menarik yang bisa saya kutip dari Talk and Sharing kali ini. Apakah itu Social Entrepreneurship? Kebanyakan dari kita mungkin hanya tau apa itu Entrepreneurship, karena itu adalah salah satu istilah yang cukup populer digunakan belakangan ini sebagai gelar orang yang kurang lebih dibilang sukses. Dan tentu saja dalam hal bisnis. Nah apa pula "social entrepeneurship"? Grace Sai from Books of Hope mencoba menjelaskan bahwa Social Entrepreneurship adalah usaha seseorang yang berusaha meningkatkan kehidupan sosial atau kesejahteraan masyarakat kecil dengan teknik bisnis yang tepat dan briliant. Mungkin bisa dikombinasikan antara Richard Branson from Virgin and Mother Theresa. Jadi dengan otak bisnis yang kuat dan juga hati yang penuh kasih kepada sesamanya yang hidup dalam kesusahan. Ada dipaparkan banyak tokoh yang punya peranan besar dalam dunia Social Entrepreneurship. Salah satunya Bill Gates yang mendirikan Bill and Melinda Gates Foundation.